Gelegar Foto Nusantara 2025: Fadli Zon Kagumi Karya Fotografi Guntur Soekarnoputra yang Abadikan Sejarah Bangsa

Pameran fotografi bertajuk Gelegar Foto Nusantara 2025 resmi dibuka di Galeri Nasional Indonesia, Jakarta, dengan menampilkan ratusan karya dari Guntur Soekarnoputra. Menteri Kebudayaan, Fadli Zon, turut hadir dalam acara pembukaan yang juga dihadiri oleh sejumlah tokoh nasional.

Pameran yang mengusung tema "Potret Sejarah dan Kehidupan" ini menyajikan 550 buah foto yang diambil dari rentang waktu 1956 hingga 2025. Karya-karya ini merekam berbagai momen penting dalam sejarah bangsa, termasuk potret kehidupan Bung Karno dan momen-momen kenegaraan bersama tokoh-tokoh dunia. Megawati Soekarnoputri, Presiden RI ke-5, secara resmi membuka pameran tersebut.

Fadli Zon menyampaikan kekagumannya terhadap karya-karya Guntur Soekarnoputra. Menurutnya, pameran ini membuktikan bahwa fotografi adalah seni visual yang sangat penting, terlebih lagi ketika dilakukan dalam kurun waktu yang panjang oleh seorang putra presiden. Ia menambahkan bahwa jejak perjuangan Bung Karno, Bung Hatta, dan para pendiri bangsa yang terekam dalam foto-foto tersebut harus menjadi inspirasi bagi generasi mendatang.

"Luar biasa pameran ini, sejarah panjang karya fotografi dari tahun 1956 dari seorang seniman Mas Guntur. Sejarah Bung Karno dan Bung Hatta posisinya tidak dapat tergantikan sebagai proklamator dan juga pahlawan nasional, founding father yang tak tergantikan," ungkap Fadli Zon.

Megawati Soekarnoputri dalam sambutannya menekankan pentingnya merekam sejarah yang belum banyak diketahui publik, termasuk momen-momen penting seperti TAP MPRS No. 33 tentang lengsernya Bung Karno. Ia juga mengajak generasi muda untuk bangga terhadap identitas bangsa. Menurutnya, sejarah adalah aliran kehidupan bangsa yang harus terus diingat dan dipahami oleh setiap generasi. Ia menambahkan bahwa Republik Indonesia dibangun dengan perjuangan besar sehingga menjadi tanggung jawab untuk mengajarkan generasi muda agar bangga menjadi bagian dari Indonesia, negara kepulauan terbesar di dunia dengan warisan kebudayaan yang tinggi dan kaya.

Karya-karya Guntur Soekarnoputra mencakup berbagai peristiwa penting, seperti:

  • Upacara kemerdekaan
  • Interaksi Bung Karno dengan tokoh-tokoh dunia
  • Perubahan sosial politik pasca-kemerdekaan
  • Potret kehidupan keluarga sang proklamator.

Karya-karyanya menggambarkan semangat nasionalisme dan gagasan besar Bung Karno.

Guntur Soekarnoputra sendiri mulai menekuni dunia fotografi sejak kelas enam Sekolah Rakyat (SR). Ia kerap membawa kamera saat mendampingi sang ayah dalam kunjungan ke Amerika Serikat dan Eropa selama hampir satu bulan. Berbagai jenis kamera pernah digunakannya, mulai dari Kodak Baby Box hingga Hasselblad hadiah dari Uni Soviet.

Pameran Gelegar Foto Nusantara 2025 bukan hanya menjadi ajang apresiasi seni dan sejarah, tetapi juga menjadi wadah untuk menggalang dana bagi kesehatan dan kesejahteraan seniman Tanah Air. Pameran ini juga bertepatan dengan peringatan Hari Lahir Pancasila, Hari Lahir Bung Karno, dan Hari Wafatnya Bung Karno.

Sebagai bagian dari rangkaian acara, fotografer senior Arbain Rambey menggelar lokakarya fotografi. Lokakarya ini memberikan kesempatan bagi peserta untuk belajar teknik fotografi sekaligus memahami seni sebagai medium untuk merekam sejarah dan budaya bangsa. Pameran ini terbuka untuk umum mulai tanggal 8 hingga 13 Juni 2025 di Galeri Nasional Indonesia.

Sejumlah tokoh nasional turut hadir dalam acara pembukaan pameran, di antaranya Wapres ke-6 RI Try Sutrisno, Menteri Dalam Negeri Bima Arya, Ketua Mahkamah Konstitusi 2015-2018 Arief Hidayat, Ketua DPP PDI Perjuangan Ganjar Pranowo, dan Meutia Hatta.