Mentrans Serahkan Hewan Kurban dari Presiden Prabowo untuk Warga Transmigran Palolo

Kawasan Transmigrasi Palolo, Sigi Biromaru, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, menjadi lokasi pelaksanaan Salat Idul Adha yang dihadiri langsung oleh Menteri Transmigrasi (Mentrans), Muhammad Iftitah Sulaiman Suryanagara. Kehadiran Mentrans disambut hangat oleh masyarakat transmigran Desa Sidera, yang telah lama menantikan perhatian pemerintah pusat.

Mentrans didampingi oleh Gubernur Sulawesi Tengah, Anwar Hafid, dan Bupati Sigi, Mohamad Rizal Intjenae. Ketiganya bergabung dengan warga dalam barisan salat, khusyuk mendengarkan khutbah Idul Adha yang menekankan makna pengorbanan, keikhlasan, dan kepedulian sosial. Suasana kebersamaan dan persaudaraan begitu terasa di antara para jamaah.

Puncak acara adalah penyerahan simbolis dua ekor sapi kurban dari Presiden Prabowo Subianto kepada masyarakat transmigran. Bantuan ini menjadi wujud nyata perhatian negara terhadap warga transmigran yang gigih berjuang membangun kehidupan baru di wilayah-wilayah pengembangan nasional. Mentrans menyampaikan pesan dari Presiden Prabowo agar nilai-nilai gotong royong dan kebersamaan terus dijaga dan dipelihara di kawasan transmigrasi.

"Ini bukan sekadar pembagian daging kurban, tetapi juga simbol kehadiran negara di tengah masyarakat. Presiden berpesan agar nilai-nilai luhur seperti kebersamaan dan gotong royong terus dipelihara di kawasan transmigrasi ini," ujar Iftitah dalam keterangan tertulisnya.

Selain hewan kurban, Mentrans juga menyerahkan bantuan berupa perlengkapan ibadah untuk masjid di Kawasan Transmigrasi Palolo. Bantuan ini diharapkan dapat meningkatkan kenyamanan dan kekhusyukan warga dalam beribadah, serta memperkuat peran masjid sebagai pusat kegiatan sosial dan spiritual masyarakat.

Kawasan Transmigrasi Palolo merupakan salah satu wilayah prioritas yang dikembangkan oleh Kementerian Transmigrasi sebagai pusat pertumbuhan ekonomi baru berbasis pertanian dan agroindustri. Berbagai program strategis terus dijalankan, meliputi:

  • Penyediaan infrastruktur dasar yang memadai
  • Pemberdayaan ekonomi lokal melalui pelatihan dan pendampingan
  • Peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) transmigran

Transformasi transmigrasi yang sedang berlangsung berlandaskan delapan pilar pembangunan, yaitu:

  • Hilirisasi produk pertanian
  • Diversifikasi usaha
  • Digitalisasi sistem pertanian dan pemasaran
  • Edukasi dan pelatihan berkelanjutan

Inisiatif ini bertujuan untuk mewujudkan kawasan transmigrasi yang mandiri, produktif, dan berdaya saing tinggi di tingkat nasional maupun global. Masyarakat transmigran menyambut gembira kehadiran Mentrans dan bantuan yang diberikan. Mereka merasa diperhatikan dan didukung oleh pemerintah dalam upaya meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup.

"Kami merasa tidak sendirian. Pemerintah benar-benar hadir dan mendengarkan aspirasi kami," kata seorang tokoh masyarakat setempat dengan penuh haru.