Konflik antara Rusia dan Ukraina memasuki babak baru dengan eskalasi serangan udara yang signifikan. Kedua negara saling melancarkan serangan drone dan rudal dalam skala besar, menandai peningkatan intensitas pertempuran yang mengkhawatirkan.

Serangan-serangan ini merupakan respons timbal balik atas aksi yang dilakukan oleh masing-masing pihak. Ukraina sebelumnya mengklaim telah meluncurkan ratusan drone ke wilayah Rusia, menargetkan pangkalan-pangkalan militer dan melumpuhkan sejumlah besar jet tempur Rusia. Operasi ini, yang disebut sebagai 'jaringan laba-laba', bertujuan untuk mengganggu kemampuan serangan udara Rusia.

Sebagai balasan, Rusia menuduh Ukraina bertanggung jawab atas ledakan yang menyebabkan tergelincirnya kereta api penumpang di wilayah Bryansk, yang berbatasan dengan Ukraina. Insiden tersebut menewaskan beberapa orang dan memicu kemarahan di Moskow. Komite Investigasi Rusia menyebut tindakan tersebut sebagai aksi terorisme yang direncanakan dengan cermat oleh pihak Ukraina untuk menargetkan warga sipil yang tidak bersalah.

Ketegangan terus meningkat ketika Rusia melancarkan serangan balasan ke kota Pryluky di Ukraina utara, menggunakan drone yang mengakibatkan korban jiwa dan luka-luka. Serangan ini diikuti oleh serangan udara intensif di ibu kota Ukraina, Kyiv, menggunakan rudal dan drone. Serangan tersebut menyebabkan kerusakan signifikan pada infrastruktur kota, termasuk sistem transportasi metro, dan mengakibatkan korban jiwa serta luka-luka di kalangan warga sipil.

Menurut laporan media, serangan-serangan Rusia merupakan respons langsung terhadap serangan drone Ukraina yang menghancurkan beberapa pesawat pembom strategis jauh di dalam wilayah Rusia. Presiden Rusia Vladimir Putin, melalui perantara, telah memperingatkan bahwa Rusia akan membalas serangan tersebut.

Berikut rincian beberapa insiden penting:

• Serangan Drone Ukraina: Melibatkan peluncuran ratusan drone ke pangkalan militer Rusia, menargetkan dan melumpuhkan jet tempur.
• Ledakan Kereta Api di Bryansk: Rusia menuduh Ukraina bertanggung jawab atas ledakan yang menyebabkan kereta api penumpang tergelincir, menewaskan beberapa orang.
• Serangan Drone Rusia di Pryluky: Menewaskan dan melukai warga sipil di kota Pryluky, Ukraina utara.
• Serangan Udara Intensif di Kyiv: Serangan rudal dan drone yang menyebabkan kerusakan signifikan pada infrastruktur dan korban jiwa di ibu kota Ukraina.

Situasi ini terus berkembang dan menimbulkan kekhawatiran akan eskalasi lebih lanjut dalam konflik antara Rusia dan Ukraina. Komunitas internasional terus menyerukan de-eskalasi dan solusi damai untuk mengakhiri konflik tersebut.