Panduan Lengkap: Jadwal dan Tata Cara Salat Idul Adha 1446 H
Mempersiapkan Diri Menyambut Salat Idul Adha 1446 H
Umat Muslim di seluruh dunia akan segera merayakan Hari Raya Idul Adha, sebuah momen penting yang ditandai dengan pelaksanaan salat Id dan penyembelihan hewan kurban. Idul Adha, yang jatuh pada tanggal 10 Dzulhijjah dalam kalender Islam, menjadi pengingat akan kisah pengorbanan Nabi Ibrahim AS dan ketaatannya kepada Allah SWT.
Salat Idul Adha merupakan ibadah sunnah muakkadah yang sangat dianjurkan. Pelaksanaannya biasanya dilakukan secara berjamaah di masjid-masjid besar, lapangan terbuka, atau tempat-tempat yang telah disiapkan. Kehadiran dalam salat Idul Adha menjadi simbol persatuan dan kebersamaan umat Islam dalam merayakan hari kemenangan spiritual.
Waktu Pelaksanaan Salat Idul Adha
Menurut panduan dari Kementerian Agama, waktu pelaksanaan salat Id dimulai sejak matahari terbit hingga menjelang waktu Zuhur. Meskipun demikian, terdapat anjuran (sunnah) untuk menunda sedikit pelaksanaannya hingga matahari naik sekitar 6 hasta. Secara umum, di Indonesia, salat Idul Adha seringkali dilaksanakan antara pukul 06.30 hingga 07.30 waktu setempat. Namun, perlu diingat bahwa waktu yang tepat dapat bervariasi tergantung pada kondisi geografis dan ketetapan dari masing-masing daerah.
Untuk tahun 2025 (1446 H), beberapa lokasi telah mengumumkan jadwal pelaksanaan salat Idul Adha mereka. Berikut adalah beberapa contoh:
- Balai Kota Jakarta: Salat Idul Adha akan diselenggarakan pada hari Jumat, 6 Juni 2025, pukul 06.30 WIB di Masjid Fatahillah, Balai Kota Jakarta. Prof. Dr. KH. Didin Hafiduddin, M.S. akan bertindak sebagai khatib, dan KH. Imron Rosyadi sebagai imam.
- Masjid Istiqlal: Salat Idul Adha di Masjid Istiqlal juga akan dilaksanakan pada hari Jumat, 6 Juni 2025 (10 Dzulhijjah 1446 H), dimulai pukul 07.00 WIB. Rektor UIN Raden Intan Lampung, Prof. H. Wan Jamaluddin Z, M.Ag, Ph.D, akan menyampaikan khutbah, sementara H. Muzakkir Abdurahman, Lc, MA, akan menjadi imam. Beberapa nama lain juga akan bertugas, termasuk imam badal, bilal/muadzin, muadzin badal, dan tim takbir.
Tata Cara Salat Idul Adha
Salat Idul Adha memiliki tata cara yang sedikit berbeda dengan salat fardhu pada umumnya. Berikut adalah ringkasan langkah-langkahnya:
- Niat: Memulai salat dengan niat yang tulus karena Allah SWT. Lafal niat: "Ushallî sunnatan li 'îdil adlhâ (imaman/makmuman) rak'taini lillahi ta'ala." (Aku berniat shalat sunnah Idul Adha dua rakaat (menjadi makmum/imam) karena Allah ta'ala.)
- Takbiratul Ihram: Mengangkat tangan dan mengucapkan "Allahu Akbar" seperti pada salat biasa.
- Takbir Tambahan (Rakaat Pertama): Setelah membaca doa iftitah, dilanjutkan dengan takbir sebanyak tujuh kali. Di antara setiap takbir, disunnahkan membaca:
- "Allahu akbar kabira walhamdu lilahi katsira wa subhanallahi bukratan wa ashila" (Allah Mahabesar dengan segala kebesaran, segala puji bagi Allah dengan pujian yang banyak, Mahasuci Allah, baik waktu pagi dan petang.)
- Atau: "Subhanallah wal hamdu lillah wa laa ilaha illallah wallahu akbar" (Maha suci Allah, segala puji bagi Allah, tiada tuhan selain Allah, Allah Maha besar.)
- Membaca Surat Al-Fatihah dan Surat Pendek: Setelah takbir tambahan, membaca Surat Al-Fatihah dan dilanjutkan dengan surat pendek Al-Quran.
- Ruku', I'tidal, Sujud, dan Duduk di Antara Dua Sujud: Melakukan gerakan-gerakan salat seperti biasa.
- Takbir Tambahan (Rakaat Kedua): Pada rakaat kedua, kembali melakukan takbir sebanyak lima kali dengan bacaan yang sama seperti pada rakaat pertama.
- Membaca Surat Al-Fatihah dan Surat Pendek: Setelah takbir tambahan, membaca Surat Al-Fatihah dan dilanjutkan dengan surat pendek Al-Quran.
- Ruku', I'tidal, Sujud, dan Duduk di Antara Dua Sujud: Melakukan gerakan-gerakan salat seperti biasa hingga salam.
- Mendengarkan Khutbah: Setelah salat selesai, disunnahkan untuk mendengarkan khutbah Idul Adha yang disampaikan oleh khatib.
Dengan memahami jadwal dan tata cara pelaksanaan salat Idul Adha, diharapkan umat Muslim dapat mempersiapkan diri dengan baik untuk merayakan hari raya ini dengan khidmat dan penuh makna.