Keluhan seorang penumpang bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) milik Perusahaan Otobus (PO) Rosalia Indah viral di media sosial. Penumpang tersebut, yang diketahui menggunakan akun Instagram @dennymartincom, mengungkapkan pengalamannya yang kurang menyenangkan selama perjalanan dengan bus tersebut.

Penumpang tersebut mengeluhkan adanya kecoa hidup di dalam kabin bus Rosalia Indah kelas Super Top dengan rute Bekasi–Yogyakarta pada tanggal 25 Mei 2025. Ia menyayangkan tidak adanya tindakan pembersihan atau penyemprotan dari kru bus untuk mengatasi masalah tersebut.

"Saya sudah melaporkan kejadian ini ke Customer Service (CS) melalui WhatsApp dan telepon," ujarnya. "Namun, bus tetap melanjutkan perjalanan tanpa ada tindakan nyata. Tujuan saya menyampaikan hal ini bukan untuk menjatuhkan nama baik PO Rosalia Indah, melainkan sebagai suara konsumen yang telah membayar penuh dan berhak mendapatkan pelayanan yang sesuai."

Penumpang tersebut mengaku tidak menuntut banyak, hanya menginginkan agar kabin bus dibersihkan dari kecoa. Karena keluhannya tidak ditanggapi dengan serius, ia kemudian meminta untuk dipindahkan ke unit bus lain.

Selain masalah kecoa, penumpang tersebut juga menyoroti masa berlaku izin operasional bus yang telah kedaluwarsa sejak tanggal 14 Mei 2025. Hal ini menimbulkan pertanyaan mengenai kelayakan bus tersebut untuk beroperasi dan mengangkut penumpang.

Menanggapi keluhan tersebut, Sasangka Bayu, juru bicara PO Rosalia Indah, menyatakan bahwa pihaknya telah meminta maaf secara langsung kepada penumpang yang bersangkutan atas ketidaknyamanan yang dialaminya. PO Rosalia Indah juga memberikan kompensasi kepada penumpang tersebut berupa pengembalian selisih tarif, karena penumpang dipindahkan ke bus lain dengan tarif yang berbeda.

"Kami berkomitmen untuk selalu menjaga kebersihan armada bus sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang berlaku," jelas Bayu. "Setiap bus dibersihkan secara menyeluruh setiap kali tiba di pool tujuan sebelum digunakan kembali untuk perjalanan berikutnya."

Pihak PO Rosalia Indah juga akan melakukan investigasi internal untuk mengevaluasi kepatuhan tim lapangan terhadap SOP kebersihan armada. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa kejadian serupa tidak terulang kembali di masa mendatang.

Berkaitan dengan isu izin operasional bus yang kedaluwarsa, Bayu menjelaskan bahwa pada tanggal 25 Mei 2025, proses perpanjangan izin operasional bus tersebut sedang dalam proses. Akibatnya, status izin operasional belum diperbarui di sistem. Namun, Bayu memastikan bahwa per tanggal 26 Mei 2025, izin operasional bus tersebut telah diperpanjang dan kembali aktif setelah proses perpanjangan selesai. "Terkait perizinan, tidak ada masalah," tegas Bayu.