Kabar baik bagi para komuter Bogor-Jakarta! Setelah penantian panjang, layanan Transjabodetabek rute Bogor-Blok M akhirnya resmi beroperasi. Peresmian trayek P11 ini disambut antusias oleh Pemerintah Kota Bogor dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Wali Kota Bogor, Dedie Rachim, menyatakan apresiasinya atas realisasi layanan ini, yang disebutnya telah dinantikan selama hampir satu dekade. "Setelah sekian lama menunggu, akhirnya ada jawaban pasti dari Transjabodetabek untuk melayani rute ke Bogor," ujarnya saat peresmian di Terminal Blok M, Jakarta Selatan. Dedie berharap, kehadiran Transjabodetabek dapat menjadi solusi untuk mengurangi kepadatan lalu lintas di Tol Jagorawi, terutama pada jam-jam sibuk.

"Jalur Jagorawi sudah terlalu padat. Diharapkan Transjabodetabek ini bisa menjadi alternatif bagi mereka yang biasa menggunakan kendaraan pribadi dari Jakarta ke Bogor atau sebaliknya," imbuhnya. Dedie juga membuka peluang kolaborasi lebih lanjut dengan Pemprov DKI Jakarta untuk meningkatkan kualitas sarana dan prasarana transportasi publik di wilayah Bogor.

Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, turut hadir dalam peresmian tersebut. Ia memperkirakan waktu tempuh Transjabodetabek rute ini sekitar 90 menit dalam kondisi normal. "Rata-rata kecepatannya kalau tidak macet, kurang lebih 90 menit. Kalau pas macet ya mungkin sampai dengan 110 menit," jelasnya.

Berikut adalah informasi detail mengenai operasional Transjabodetabek Bogor-Blok M:

• Armada: 16 bus
• Jadwal Keberangkatan: Setiap 15 menit
• Rute:
  • Jakarta (Terminal Blok M jalur 5) - Terminal Baranangsiang Bogor
  • Bogor (Jalan Cidangiang) - Terminal Blok M
• Tarif:
  • Rp 2.000 (05.00-07.00 WIB)
  • Rp 3.500 (07.00-22.00 WIB)

Dengan beroperasinya Transjabodetabek rute Bogor-Blok M, diharapkan mobilitas masyarakat antara kedua kota dapat semakin mudah dan nyaman. Layanan ini diharapkan dapat menjadi pilihan transportasi yang efektif dan efisien, serta berkontribusi pada pengurangan kemacetan di wilayah Jabodetabek.