Kecelakaan tragis terjadi di Jalan Pandu Raya, Bogor Utara, Kota Bogor, pada Kamis (5/6/2025) pagi, mengakibatkan satu orang meninggal dunia. Insiden ini melibatkan dua kendaraan roda empat, yaitu Toyota Calya dengan nomor polisi F-1729-FBT dan Toyota Soluna bernomor polisi B-1569-UEN.

Menurut keterangan dari Kanit Gakkum Satlantas Polresta Bogor Kota, AKP Santi Marintan, kecelakaan bermula ketika Toyota Calya melaju dari arah Simpang Taman Corat Coret menuju Simpang Warung Jambu. Pengemudi Calya diduga mengalami microsleep, kondisi hilangnya kesadaran sesaat akibat kelelahan, yang menyebabkan kendaraan oleng ke kiri dan menabrak Toyota Soluna yang sedang terparkir di bahu jalan. Akibat benturan keras tersebut, pengemudi Toyota Soluna mengalami luka parah dan dinyatakan meninggal dunia di tempat kejadian perkara (TKP).

Video yang beredar di media sosial menunjukkan dampak mengerikan dari kecelakaan tersebut. Toyota Soluna tampak ringsek parah, tertimpa sebagian oleh Toyota Calya. Petugas kepolisian dan warga sekitar segera memberikan pertolongan, namun nyawa pengemudi Soluna tidak dapat diselamatkan. Arus lalu lintas di sekitar lokasi kejadian sempat tersendat akibat banyaknya warga yang ingin melihat langsung kejadian tersebut. Polisi segera melakukan evakuasi dan olah TKP untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan.

Kasus kecelakaan ini menjadi pengingat bagi para pengemudi untuk selalu beristirahat yang cukup sebelum berkendara, terutama saat melakukan perjalanan jauh. Microsleep dapat terjadi kapan saja dan sangat berbahaya karena dapat menyebabkan hilangnya kendali atas kendaraan. Berikut adalah beberapa tips untuk mencegah microsleep saat berkendara:

• Istirahat yang cukup: Pastikan Anda mendapatkan tidur yang cukup sebelum berkendara, idealnya 7-8 jam.
• Hindari berkendara saat lelah: Jika Anda merasa lelah, jangan memaksakan diri untuk berkendara. Beristirahatlah sejenak atau bergantian mengemudi dengan orang lain.
• Konsumsi makanan dan minuman yang sehat: Hindari makanan berat dan minuman manis yang dapat membuat Anda merasa mengantuk. Pilihlah makanan ringan dan minuman yang menyegarkan.
• Atur suhu kabin: Suhu kabin yang terlalu panas dapat membuat Anda merasa mengantuk. Atur suhu kabin agar tetap sejuk dan nyaman.
• Berhenti dan beristirahat secara teratur: Lakukan istirahat setiap 2-3 jam saat melakukan perjalanan jauh. Gunakan waktu istirahat untuk meregangkan otot dan menghirup udara segar.
• Kenali tanda-tanda microsleep: Beberapa tanda-tanda microsleep antara lain menguap berlebihan, mata terasa berat, sulit fokus, dan sering keluar jalur. Jika Anda merasakan tanda-tanda ini, segera berhenti dan beristirahat.

Kecelakaan ini masih dalam penanganan pihak kepolisian. Pihak berwenang mengimbau kepada seluruh pengguna jalan untuk selalu berhati-hati dan mematuhi peraturan lalu lintas demi keselamatan bersama.