Toyota Sampaikan Duka Mendalam atas Insiden Kebakaran Avanza yang Merenggut Nyawa Seorang Pria Lanjut Usia

Tragedi kebakaran yang melibatkan sebuah mobil jenis MPV (Multi Purpose Vehicle) berwarna putih terjadi di wilayah Pondok Aren, Tangerang Selatan, dan menyebabkan seorang pria lanjut usia (lansia) meninggal dunia. Pihak kepolisian saat ini tengah berupaya mengungkap penyebab pasti dari kebakaran tersebut.

Kepolisian Sektor Pondok Aren, melalui Kasi Humas Polres Tangerang Selatan, AKP Agil, mengungkapkan bahwa pihaknya sedang berkoordinasi intensif dengan Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri. Kerjasama ini dilakukan untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang memicu kebakaran yang menimpa korban berusia 79 tahun tersebut. Meskipun enggan memberikan detail spesifik mengenai merek dan model kendaraan, AKP Agil hanya memberikan informasi bahwa mobil yang terbakar adalah sebuah MPV berwarna putih.

"Untuk detail mobilnya, saya belum bisa sampaikan. Yang jelas, jenisnya MPV dan warnanya putih," ujar AKP Agil kepada awak media.

Berdasarkan pantauan di lapangan, pada hari Rabu (4/6/2025), bangkai mobil yang terbakar masih berada di lokasi kejadian dan ditutupi dengan terpal. Kondisi kendaraan tidak sepenuhnya hangus, dengan bagian bawah mobil tampak relatif utuh. Namun, dari pengamatan lebih detail pada bagian pelek dan bumper, kendaraan tersebut diduga kuat adalah Toyota All New Avanza.

Dugaan ini semakin diperkuat setelah dilakukan pengecekan nomor polisi kendaraan melalui laman Samsat-pkb2.jakarta.go.id. Data yang diperoleh menunjukkan bahwa kendaraan tersebut adalah Toyota berwarna putih, menggunakan mesin bensin berkapasitas 1.496 cc, dan diproduksi pada tahun 2021 dengan tipe W101RELBMFJ15GCVTTSS.

Merespons kejadian tragis ini, pihak PT Toyota Astra Motor (TAM) menyampaikan rasa belasungkawa yang mendalam kepada keluarga korban. Perusahaan juga tengah melakukan koordinasi internal untuk mengumpulkan informasi dan memahami secara menyeluruh kronologi kejadian.

"Kami sangat berduka atas kejadian ini dan ingin menyampaikan rasa simpati yang mendalam kepada pelanggan yang terkena dampak," kata Marketing Director PT TAM, Jap Ernando Demily, dalam keterangannya.

"Saat ini, kami sedang berkoordinasi dengan jaringan dealer kami untuk mencari tahu apakah ada laporan terkait insiden ini. Kami juga menunggu hasil investigasi resmi dari pihak berwenang untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran tersebut," lanjutnya.

Hingga saat ini, pihak kepolisian belum memberikan keterangan resmi mengenai penyebab pasti kebakaran. Beberapa kemungkinan penyebab yang sedang diselidiki antara lain kelalaian, gangguan teknis pada kendaraan, atau faktor eksternal lainnya. Kasus ini masih dalam penanganan intensif oleh Unit Reserse Kriminal Polsek Pondok Aren.