Film Ballerina, yang dibintangi Ana de Armas, telah lama dinantikan kehadirannya, terutama karena kuatnya asosiasi dengan franchise John Wick. Namun, de Armas sendiri menegaskan bahwa film ini berdiri sendiri dan tidak bisa begitu saja dianggap sebagai replika John Wick dengan karakter wanita. Penegasan ini disampaikan dalam pemutaran perdana film tersebut di TLC Chinese Theater, Hollywood.

De Armas menekankan bahwa karakter Eve Macarro yang diperankannya memiliki identitas dan motivasi yang berbeda dari John Wick. Meskipun keduanya sama-sama mencari balas dendam, latar belakang dan perjalanan emosional mereka sangat kontras. Eve Macarro digambarkan sebagai sosok yang dihantui trauma masa kecil, menyaksikan pembunuhan ayahnya oleh sekelompok pria. Trauma ini mendorongnya untuk mencari keadilan bagi ayahnya, namun perjalanannya dipenuhi dengan kemarahan dan gejolak emosi yang membuatnya rentan.

"Kami tidak ingin membuat John Wick versi perempuan. Kami ingin menciptakan Eve Macarro, sosok yang unik," ujar de Armas. Perbedaan utama terletak pada pengalaman dan pengendalian diri. John Wick adalah seorang pembunuh bayaran berpengalaman dan terlatih, sementara Eve masih terbilang baru dalam dunia tersebut. Ia harus belajar menghadapi konsekuensi dari tindakannya dan mengendalikan emosinya agar tidak terjerumus dalam masalah yang lebih besar.

Sutradara Len Wiseman juga mengamini pernyataan de Armas. Ia menjelaskan bahwa Ballerina bukanlah spin-off atau sekuel langsung dari John Wick, melainkan sebuah cerita paralel yang terjadi di dunia yang sama. Film ini mengambil latar waktu antara John Wick: Chapter 3 dan John Wick: Chapter 4, memberikan perspektif baru tentang dunia pembunuh bayaran yang penuh dengan aksi dan intrik. Wiseman tertarik untuk mengeksplorasi bagaimana cerita Ballerina terjalin dengan peristiwa dalam franchise John Wick, tanpa harus bergantung pada karakter John Wick sebagai pusat cerita.

Kisah Ballerina berfokus pada Eve Macarro, seorang wanita yang dilatih menjadi pembunuh bayaran di sebuah organisasi yang menyamar sebagai sanggar balet. Organisasi ini dipimpin oleh The Director (diperankan oleh Anjelica Huston). Setelah menjadi mesin pembunuh yang handal, Eve bergabung dengan organisasi khusus tempat John Wick pernah berada. Namun, motivasi utamanya tetaplah balas dendam atas kematian ayahnya, membawanya pada perjalanan berbahaya yang penuh dengan konfrontasi dan pengorbanan.