Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan segera mengumumkan hasil seleksi penerimaan Petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU). Antusiasme masyarakat terhadap lowongan ini terbilang tinggi, terlihat dari jumlah pendaftar yang membeludak.

Gubernur Jakarta, Pramono Anung, menyampaikan hal tersebut di sela kegiatan di SMK Miftahul Falah, Jakarta Selatan, Selasa (3/6/2025). Ia menekankan bahwa proses seleksi dilakukan secara cermat dan selektif.

Selain penerimaan PPSU, Pemprov DKI Jakarta juga membuka kesempatan bagi masyarakat untuk bergabung menjadi petugas pemadam kebakaran (Damkar). Dibutuhkan sekitar 1.100 petugas PPSU, yang penempatannya akan disebar di tingkat kecamatan dan kelurahan. Proses penerimaan ini masih terus berlangsung di berbagai wilayah.

Pramono Anung menegaskan bahwa kegiatan penerimaan tenaga kerja ini bukan sebagai ajang pencitraan. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memiliki tanggung jawab untuk membantu warga mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan kemampuan mereka.

Untuk memastikan efektivitas proses rekrutmen, Pemprov DKI Jakarta menerapkan metode yang lebih tertutup dan selektif. Tujuannya adalah untuk menghindari penumpukan peserta yang tidak memenuhi kualifikasi yang dibutuhkan. Dengan demikian, diharapkan para pelamar yang lolos seleksi adalah mereka yang benar-benar memiliki kapasitas dan keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan di lapangan.

"Kami ingin agar mereka yang datang betul-betul memiliki kapasitas yang dibutuhkan. Link and match sudah terjadi, sehingga beberapa di antaranya sudah bisa langsung bekerja," ujar Pramono Anung.

Daftar Posisi yang Dibuka:

• Petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU)
• Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar)

Proses rekrutmen PPSU dan Damkar ini menjadi bukti komitmen Pemprov DKI Jakarta dalam menyediakan lapangan pekerjaan bagi warganya. Diharapkan, para petugas yang terpilih dapat memberikan kontribusi positif dalam menjaga kebersihan, ketertiban, dan keamanan lingkungan di seluruh wilayah Jakarta.