Menjelang tahapan krusial ibadah haji 1446 H/2025 M, para jemaah haji yang tergabung dalam PT Al Hamdi Global Wisata menerima pengarahan kesehatan komprehensif dari otoritas kesehatan Arab Saudi. Inisiatif proaktif ini dilaksanakan sebagai persiapan jemaah sebelum bergerak menuju Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna), yang dijadwalkan mulai pada 8 Zulhijah 1446 H atau 4 Juni 2025.

Tauhid Hamdi, Managing Director PT Al Hamdi Global Wisata, menekankan pentingnya menjaga kesehatan selama musim haji. Beliau mengingatkan jemaah akan kondisi cuaca ekstrem yang panas dan kering, serta risiko kesehatan yang terkait. "Kesehatan adalah aset utama dalam menjalankan ibadah haji. Kami mengimbau jemaah untuk senantiasa waspada dan mematuhi panduan kesehatan yang diberikan," ujarnya, Selasa (3/6/2025).

Selama periode puncak haji, jemaah Al Hamdi mendapatkan edukasi mengenai langkah-langkah preventif untuk menghindari dampak buruk cuaca panas dan potensi masalah kesehatan lainnya. Beberapa imbauan utama meliputi:

• Pemilihan Pakaian: Hindari mengenakan pakaian berwarna gelap, terutama saat cuaca terik, karena warna gelap menyerap panas lebih banyak.
• Pembatasan Paparan Sinar Matahari: Kurangi waktu terpapar sinar matahari langsung secara berlebihan. Gunakan pelindung seperti topi, payung, dan kacamata hitam.
• Hidrasi Optimal: Perbanyak minum air putih untuk mencegah dehidrasi. Bawa botol air minum setiap saat dan isi ulang secara teratur.
• Alas Kaki yang Tepat: Saat melaksanakan lontar jumrah, wajib mengenakan sepatu untuk melindungi kaki dari panasnya aspal dan potensi cedera.
• Manajemen Kondisi Medis: Jemaah dengan riwayat tekanan darah tinggi (hipertensi) diimbau untuk minum obat secara teratur sesuai anjuran dokter. Pastikan persediaan obat mencukupi selama perjalanan haji.
• Perawatan Luka: Jika terdapat luka, segera bersihkan dan obati dengan antiseptik untuk mencegah infeksi.

Selain itu, jemaah juga diingatkan untuk membawa perlengkapan penting, antara lain:

• Koper kecil atau ransel
• Obat-obatan pribadi (P3K)
• Pakaian ihram yang sudah dikenakan
• Buku doa dan Al-Qur'an
• Sajadah dan tasbih
• Handuk kecil dan perlengkapan mandi
• Barang-barang pribadi
• Pengisi daya (charger) telepon genggam
• Uang tunai secukupnya
• Pakaian ganti untuk 3 hari

Pemerintah Arab Saudi telah mengumumkan bahwa awal Zulhijah 1446 Hijriah jatuh pada hari Rabu, 28 Mei 2025. Dengan demikian, wukuf di Arafah akan dilaksanakan pada tanggal 9 Zulhijah atau 5 Juni 2025, dimulai saat matahari tergelincir hingga terbit matahari pada tanggal 10 Zulhijah atau 6 Juni 2025.

Untuk memastikan kelancaran pasokan air selama puncak haji 2025, Pemerintah Arab Saudi telah menyiapkan 1 juta meter kubik air per hari. Kementerian Lingkungan Hidup, Air, dan Pertanian Arab Saudi melakukan pemantauan intensif untuk memastikan distribusi air yang efisien dan merata ke Makkah, tempat-tempat suci di Mina, Arafah, dan Muzdalifah, serta Masjidil Haram.