India Waspadai Kenaikan Kasus COVID-19: Empat Kematian Dilaporkan, Pemerintah Siaga
India kembali menghadapi tantangan kesehatan dengan meningkatnya kasus COVID-19. Kementerian Kesehatan India melaporkan empat kematian baru terkait COVID-19 pada hari Senin, 2 Juni 2025. Data terbaru menunjukkan bahwa total kasus positif di negara tersebut mendekati angka 4 ribu.
Dalam 24 jam terakhir, tercatat 203 kasus infeksi baru, sehingga akumulasi kasus positif mencapai 3.961. Keempat kasus kematian tersebut dilaporkan berasal dari empat negara bagian yang berbeda di seluruh India. Pejabat kesehatan setempat menjelaskan bahwa pasien yang meninggal memiliki riwayat penyakit penyerta atau komorbiditas yang memperburuk kondisi mereka.
Negara bagian Kerala di wilayah selatan India menjadi wilayah yang paling terdampak, dengan mencatat lebih dari 1.400 kasus COVID-19. Peningkatan kasus juga terlihat di negara bagian lain seperti Maharashtra dan Delhi, yang mengindikasikan penyebaran virus yang meluas di berbagai wilayah.
Meskipun terjadi peningkatan kasus, Dewan Penelitian Medis India (ICMR) menyatakan bahwa gelombang COVID-19 saat ini didominasi oleh subvarian Omicron, yang cenderung menyebabkan gejala ringan. ICMR menegaskan bahwa masyarakat tidak perlu panik, karena situasi masih terkendali.
Menteri Kesehatan India, Prataprao Jadhav, sebelumnya telah memberikan jaminan kepada publik bahwa pemerintah siap menghadapi segala kemungkinan perkembangan terkait COVID-19. Sebagai langkah antisipasi, otoritas kesehatan di Delhi telah mengeluarkan imbauan kepada rumah sakit untuk mengevaluasi kesiapan mereka dalam menghadapi potensi lonjakan kasus.
Berdasarkan data Worldometer, India telah mencatat lebih dari 45 juta kasus COVID-19 dan 533.570 kematian sejak awal pandemi pada tahun 2020. Pemerintah terus memantau situasi dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk melindungi kesehatan masyarakat.