Pemerintah Kabupaten Buleleng, Bali, mengumumkan serangkaian program unggulan yang telah direalisasikan dalam 100 hari kerja kepemimpinan Bupati I Nyoman Sutjidra dan Wakil Bupati Gede Supriatna. Program-program ini difokuskan pada peningkatan pelayanan publik di bidang kesehatan, sosial, pertanian, dan penataan kota.

Pelayanan Kesehatan dan Sosial yang Merata

Salah satu inisiatif utama adalah penyediaan layanan ambulans gratis bagi warga miskin melalui program Buleleng Emergency Service (BES). Sejak diluncurkan melalui Peraturan Bupati, program ini telah melayani puluhan jenazah hingga Mei 2025. Pemerintah daerah berencana menambah jumlah armada ambulans dan mendistribusikannya ke berbagai fasilitas kesehatan di seluruh Buleleng untuk memastikan respons cepat dan merata terhadap kebutuhan masyarakat. Selain itu, dua armada baru BES telah ditambahkan dengan alokasi anggaran sebesar Rp 1 miliar untuk memperkuat layanan darurat.

Perlindungan Lahan Pertanian dan Ketahanan Pangan

Dalam upaya melindungi lahan pertanian dan mendukung ketahanan pangan, Pemkab Buleleng memberikan insentif pajak sebesar 90 persen bagi pemilik Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan (LP2B). Kebijakan ini bertujuan untuk mencegah alih fungsi lahan pertanian dan mendorong petani untuk terus bercocok tanam. Dari ribuan wajib pajak LP2B, pengurangan pokok pajak ini telah memberikan diskon total yang signifikan, menunjukkan komitmen pemerintah daerah dalam mendukung sektor pertanian.

Bantuan Pendidikan dan Penataan Kota

Selain sektor kesehatan dan pertanian, Pemkab Buleleng juga memberikan perhatian pada sektor pendidikan dengan memberikan bantuan kepada ribuan keluarga tidak mampu di jenjang TK-SMP. Total anggaran yang dialokasikan untuk program ini mencapai miliaran rupiah. Selain itu, pemerintah daerah juga berencana melakukan penataan kota dengan menyasar kawasan heritage. Salah satu proyek yang akan direalisasikan adalah pemasangan lampu tenaga surya di Jalan Udayana dan revitalisasi Tugu Singa Ambara Raja menjadi ikon rekreasi modern yang estetis.

Secara keseluruhan, program-program unggulan 100 hari kerja Pemkab Buleleng ini mencerminkan komitmen untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat, melindungi sektor pertanian, dan mengembangkan potensi daerah di berbagai bidang.