UEFA secara resmi mengumumkan perubahan signifikan dalam format kompetisi Liga Champions, Liga Europa, dan Conference League, yang akan mulai berlaku pada musim 2025/2026. Perubahan ini terutama memengaruhi alokasi keuntungan bermain di kandang (home advantage) selama fase gugur kompetisi.

Dengan format baru ini, posisi sebuah tim di klasemen fase liga akan menentukan hak mereka untuk menjadi tuan rumah pada leg kedua di babak 16 besar, perempat final, dan semifinal. Sebelumnya, setelah babak 16 besar, dilakukan pengundian ulang yang menentukan tim mana yang akan bermain di kandang pada leg pertama atau kedua. Sekarang, tim dengan peringkat lebih tinggi di fase liga akan secara otomatis mendapatkan keuntungan bermain di kandang pada leg kedua di setiap babak sistem gugur, asalkan mereka terus melaju dalam kompetisi.

Perubahan ini bertujuan untuk memberikan insentif yang lebih besar bagi tim untuk tampil maksimal selama fase liga, karena peringkat yang lebih tinggi akan memberikan keuntungan strategis yang signifikan di fase gugur. Harapannya adalah bahwa tim akan lebih termotivasi untuk mengamankan posisi yang lebih baik di klasemen, sehingga meningkatkan intensitas dan daya saing pertandingan sepanjang musim.

Implikasi Perubahan Aturan:

• Babak 16 Besar: Delapan tim teratas dari fase liga akan secara otomatis lolos ke babak 16 besar dan mendapatkan hak untuk bermain di kandang pada leg kedua.
• Perempat Final dan Semifinal: Tidak akan ada lagi pengundian ulang setelah babak 16 besar. Tim dengan peringkat fase liga tertinggi yang tersisa di kompetisi akan selalu menjadi tuan rumah pada leg kedua.
• Motivasi Tambahan: Tim akan memiliki motivasi tambahan untuk tampil baik di fase liga, karena peringkat yang lebih tinggi akan memberikan keuntungan bermain di kandang yang signifikan di fase gugur.

Keputusan ini telah disetujui oleh komite kompetisi klub UEFA dan akan disahkan oleh komite eksekutif UEFA sebelum pengundian fase liga musim 2025/2026 pada 28 Agustus. Perubahan ini mencerminkan upaya UEFA untuk terus meningkatkan daya saing dan daya tarik kompetisi klub mereka, sambil memberikan penghargaan kepada tim yang menunjukkan performa terbaik sepanjang musim. Penerapan sistem ini diharapkan dapat menambah keseruan dan ketegangan dalam setiap pertandingan, serta memberikan pengalaman yang lebih menarik bagi para penggemar sepak bola di seluruh dunia.