Tim SAR gabungan kembali menemukan satu jenazah korban longsor tambang batu di Gunung Kuda, Desa Cipanas, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, pada Senin (2/6/2025). Penemuan ini menambah daftar panjang korban jiwa akibat bencana tersebut.

Jenazah ditemukan di area tengah lokasi tambang, berdekatan dengan ekskavator yang tertimbun material longsor. Diduga kuat, korban merupakan operator atau pekerja yang berada di sekitar alat berat tersebut saat kejadian nahas berlangsung. Kondisi jenazah yang mulai memburuk menyulitkan proses identifikasi awal di tempat kejadian. Upaya pengambilan sidik jari oleh petugas tidak membuahkan hasil karena kondisi fisik korban yang telah mengalami kerusakan.

Proses evakuasi jenazah berlangsung dengan hati-hati dan memakan waktu. Ambulans membawa jasad korban ke RSUD Arjawinangun untuk proses identifikasi lebih lanjut oleh tim DVI Polda Jawa Barat. Aroma tidak sedap tercium saat ambulans melewati jalur evakuasi, menggambarkan kondisi jenazah yang memprihatinkan.

Bupati Cirebon, Imron, mengkonfirmasi penemuan jenazah tersebut, sehingga total korban meninggal dunia menjadi 20 orang. Pihak berwenang masih berupaya mencari lima korban lainnya yang dilaporkan hilang. "Benar, satu jenazah telah ditemukan, namun identitasnya belum diketahui. Kami telah membawanya ke RSUD Arjawinangun untuk identifikasi lebih lanjut. Dengan penemuan ini, total korban meninggal dunia menjadi 20 orang. Informasi mengenai identitas korban terakhir akan kami sampaikan setelah hasil identifikasi keluar," ujar Imron saat meninjau lokasi bencana.

Pencarian korban yang hilang terus diintensifkan. Unit Satwa Direktorat Samapta Polda Jawa Barat, dengan menggunakan anjing pelacak (K-9), berhasil menemukan empat titik yang dicurigai sebagai lokasi potensial ditemukannya korban. Tim SAR kemudian memfokuskan pencarian di area-area tersebut hingga petang.

Imron menambahkan bahwa Pemerintah Kabupaten Cirebon bersama Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan memberikan bantuan kepada keluarga korban. Bantuan tersebut mencakup dukungan untuk keberlangsungan pendidikan anak-anak yang kehilangan orang tua akibat tragedi ini. Pemerintah daerah berkomitmen untuk meringankan beban keluarga korban dan memastikan masa depan anak-anak mereka tetap terjamin.

Berikut adalah beberapa poin penting:

• Penemuan jenazah korban longsor Gunung Kuda menambah jumlah korban meninggal menjadi 20 orang.
• Identifikasi jenazah terhambat karena kondisi fisik yang memburuk.
• Pencarian lima korban hilang masih terus dilakukan.
• Pemerintah daerah akan memberikan bantuan kepada keluarga korban, termasuk dukungan pendidikan.
• Tim SAR menggunakan anjing pelacak untuk mempersempit area pencarian.