Waspada! Konsumsi Listrik Rumah Meningkat Drastis Akibat Penggunaan 4 Peralatan Berikut

Lonjakan tagihan listrik seringkali menjadi momok bagi banyak keluarga. Tanpa disadari, penggunaan beberapa peralatan elektronik di rumah dapat menjadi penyebab utama peningkatan konsumsi energi yang signifikan.

Memahami karakteristik setiap alat elektronik dan bagaimana dampaknya terhadap penggunaan listrik adalah langkah awal untuk mengelola anggaran rumah tangga dengan lebih bijak. Berikut adalah daftar peralatan elektronik yang umumnya berkontribusi besar terhadap tagihan listrik bulanan:

  • Kulkas: Sebagai peralatan yang menyala 24 jam sehari, kulkas memiliki andil besar dalam konsumsi listrik. Rata-rata kulkas di Indonesia membutuhkan daya antara 350 hingga 780 watt, tergantung pada ukuran dan modelnya. Kebiasaan membuka dan menutup pintu kulkas terlalu sering juga dapat meningkatkan penggunaan energi karena kulkas harus bekerja lebih keras untuk mempertahankan suhu dingin.

  • Mesin Cuci: Mesin cuci, terutama yang berjenis front loading, dapat mengonsumsi daya antara 400 hingga 500 watt. Sementara itu, mesin cuci top loading membutuhkan daya sekitar 350 hingga 550 watt. Untuk menghemat energi, disarankan untuk mencuci pakaian dalam jumlah penuh dan memanfaatkan fitur eco mode yang tersedia pada beberapa model mesin cuci.

  • Mesin Pengering Pakaian: Meskipun praktis, mesin pengering pakaian adalah salah satu penyumbang terbesar dalam tagihan listrik. Mesin pengering pakaian standar dapat menggunakan daya antara 1.000 hingga 3.000 watt. Sebagai alternatif, Anda dapat memilih mesin pengering hemat energi yang hanya membutuhkan daya sekitar 40 hingga 130 watt, atau memanfaatkan panas matahari untuk mengeringkan pakaian secara alami.

  • Oven Listrik: Oven listrik sering digunakan untuk memasak atau menghangatkan makanan. Peralatan ini umumnya membutuhkan daya antara 1.400 hingga 2.200 watt. Sebagai solusi hemat energi, Anda dapat mempertimbangkan penggunaan oven gas atau air fryer yang memiliki konsumsi daya lebih rendah, yaitu sekitar 800 hingga 1.000 watt.

Dengan memahami potensi konsumsi energi dari setiap peralatan elektronik, Anda dapat mengambil langkah-langkah preventif untuk menghemat penggunaan listrik dan mengurangi beban tagihan bulanan. Perhatikan spesifikasi daya peralatan sebelum membeli, gunakan peralatan secara bijak, dan pertimbangkan alternatif yang lebih hemat energi.