Pada pembukaan perdagangan awal Juni, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menunjukkan pelemahan. Indeks dibuka pada level 7.134,49, namun segera mengalami penurunan signifikan.

Data dari RTI mencatat bahwa pada sekitar pukul 09.00 WIB, IHSG turun sebesar 93,71 poin atau 1,31%, mencapai posisi 7.082,11. Pergerakan IHSG pada pagi hari ini mencatatkan level tertinggi di 7.152,91 dan level terendah di 7.074,32.

Volume transaksi yang tercatat mencapai 5,74 miliar saham, dengan nilai transaksi sebesar Rp 5,09 triliun dan frekuensi transaksi sebanyak 373.864 kali. Data perdagangan menunjukkan bahwa 142 saham mengalami kenaikan harga, sementara 363 saham mengalami penurunan, dan 167 saham berada pada posisi stagnan.

Secara historis, kinerja IHSG dalam beberapa periode waktu terakhir menunjukkan variasi. Dalam sepekan terakhir, IHSG mengalami pelemahan sebesar 1,20%. Namun, dalam satu bulan terakhir, indeks mencatatkan kenaikan sebesar 5,33%. Kinerja tiga bulanan menunjukkan penguatan sebesar 6,55%.

Sementara itu, dalam periode enam bulan terakhir, IHSG mengalami penurunan sebesar 5,65%. Secara year-to-date (YTD), indeks mengalami penguatan tipis sebesar 0,02%. Namun, jika dilihat dalam periode satu tahun, IHSG mencatatkan pelemahan sebesar 0,42%.

Berikut adalah rincian pergerakan IHSG:

• Pembukaan: 7.134,49
• Level Tertinggi: 7.152,91
• Level Terendah: 7.074,32
• Penurunan: 1,31% atau 93,71 poin
• Posisi Terakhir: 7.082,11

Kondisi pasar saham pada awal Juni ini memberikan sinyal awal yang perlu diwaspadai oleh para investor dan pelaku pasar. Pergerakan IHSG akan terus dipantau untuk melihat tren selanjutnya di pasar modal Indonesia.