Upaya Pencurian di Mess Karyawan Restoran Pademangan Terungkap, Pelaku Beralasan Terdesak Kelaparan

Aparat keamanan mengamankan seorang pria tanpa identitas, diperkirakan berusia 37 tahun, atas dugaan percobaan pencurian di sebuah mess yang dihuni oleh karyawan sebuah restoran makanan laut di kawasan Pademangan Barat, Jakarta Utara. Peristiwa ini terjadi pada hari Sabtu (31/5/2025) lalu.

Menurut keterangan yang diperoleh dari Lembaga Musyawarah Kelurahan (LMK) RW 01 Pademangan Barat, Dedi Permana, pria tersebut mengakui perbuatannya. Motif di balik tindakan nekatnya itu adalah rasa lapar yang mendera. "Pria tersebut mengakui bahwa ia melakukan tindakan tersebut karena dorongan kelaparan," ujar Dedi Permana.

Pria tersebut menjalankan aksinya dengan merusak rolling door mess karyawan menggunakan sebuah tang. Setelah berhasil membuka akses, ia segera memasuki mess dengan tujuan utama mencari makanan untuk mengenyangkan perutnya.

Namun, aksinya tidak berjalan mulus. Kehadirannya di dalam mess diketahui oleh salah seorang karyawan restoran yang juga menghuni tempat tersebut. Menyadari aksinya telah terbongkar, pria itu berusaha melarikan diri.

Karyawan restoran yang sigap segera menutup kembali rolling door mess, sehingga membuat pelaku terjebak di dalam. Insiden ini kemudian dilaporkan kepada ketua RT setempat, yang kemudian meneruskannya kepada Dedi Permana untuk penanganan lebih lanjut.

Berdasarkan hasil interogasi awal, terungkap bahwa pria tersebut ternyata bukan kali ini saja melakukan tindakan serupa. Ia diketahui seringkali berurusan dengan petugas dan ditertibkan oleh Dinas Sosial (Dinsos).

"Dari penampilannya yang kurang terawat, tampak bahwa pria ini kurang memperhatikan kebersihan diri. Ia juga tidak memiliki identitas apapun," jelas Dedi Permana. Pria tersebut diduga pernah diamankan di kawasan Jalan Trambesi dan kemudian diserahkan ke Dinsos. Namun, ia kembali melakukan tindakan yang meresahkan.

Selanjutnya, Dedi Permana menyerahkan pria tersebut kepada petugas Bhabinkamtibmas Polsek Pademangan untuk proses lebih lanjut. Informasi yang diperoleh dari Polsek Pademangan mengindikasikan bahwa pria tersebut memang sudah seringkali dibawa ke Dinsos atas berbagai pelanggaran.

Karena pihak restoran merasa iba dengan kondisi pria tersebut, akhirnya kasus ini diselesaikan secara damai. Namun demikian, pelaku tetap akan dikirim kembali ke Dinas Sosial untuk mendapatkan pembinaan yang diharapkan dapat memberikan efek jera dan mencegahnya melakukan tindakan serupa di kemudian hari.

Kasus ini menjadi sorotan karena menggambarkan kondisi sosial yang memprihatinkan, di mana seseorang terpaksa melakukan tindakan kriminal karena dorongan kebutuhan dasar seperti rasa lapar. Pemerintah daerah diharapkan dapat memberikan perhatian lebih terhadap permasalahan ini dan mencari solusi yang komprehensif untuk mengatasi kemiskinan dan memberikan bantuan kepada mereka yang membutuhkan.