Pemerintah Arab Saudi mengambil langkah tegas dengan meniadakan penerbitan visa haji furoda, atau yang dikenal juga sebagai visa non-kuota, untuk musim haji tahun 1446 Hijriah. Keputusan ini disampaikan oleh Wakil Kepala Badan Pengelola Haji (BP Haji) sekaligus Sekretaris Amirul Hajj RI, Dahnil Anzar Simanjuntak, sebagai informasi penting bagi calon jemaah haji.

"Pihak Arab Saudi telah mengonfirmasi bahwa visa haji non-kuota dari pemerintah Saudi Arabia, termasuk furoda, tidak akan diterbitkan tahun ini. Kami mengimbau seluruh calon jemaah untuk berhati-hati terhadap tawaran yang menjanjikan visa furoda menjelang puncak musim haji, karena Kerajaan Saudi telah memastikan tidak akan ada visa tersebut," ujar Dahnil pada hari Jumat (30/5/2025).

Menurut Dahnil, meskipun pada tahun-tahun sebelumnya otoritas Saudi menerbitkan visa furoda, tahun ini terjadi perubahan kebijakan. Langkah ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan Kerajaan Saudi untuk meningkatkan kualitas dan ketertiban pelaksanaan ibadah haji secara keseluruhan.

"Kerajaan Saudi tidak menyediakan visa furoda tahun ini karena fokus utama mereka adalah menertibkan pelaksanaan haji agar lebih teratur dan berkualitas," jelas Dahnil.

Fokus utama pemerintah Arab Saudi saat ini adalah meningkatkan kualitas penyelenggaraan ibadah haji dan menciptakan ketertiban yang lebih baik. BP Haji menyambut baik langkah-langkah yang diambil oleh pemerintah Saudi untuk mencapai tujuan tersebut.

"Kami di BP Haji sangat mengapresiasi aturan-aturan ketat yang diterapkan oleh Saudi untuk meningkatkan kualitas dan ketertiban haji tahun ini. Ini akan sangat membantu kami dalam melakukan penyesuaian di tahun 2026, ketika otoritas sepenuhnya berada di tangan kami," tambah Dahnil.

Keputusan ini menandai perubahan signifikan dalam penyelenggaraan haji dan menunjukkan komitmen Arab Saudi untuk memastikan pengalaman ibadah yang lebih baik dan terorganisir bagi seluruh jemaah dari seluruh dunia. Calon jemaah diimbau untuk mematuhi peraturan resmi dan menghindari tawaran yang meragukan terkait visa haji furoda.

Berikut adalah poin penting terkait keputusan ini:

• Penghapusan Visa Furoda: Arab Saudi tidak akan menerbitkan visa haji furoda untuk musim haji 1446 H.
• Fokus pada Ketertiban: Keputusan ini diambil untuk meningkatkan ketertiban dan kualitas pelaksanaan ibadah haji.
• Apresiasi BP Haji: BP Haji mengapresiasi langkah-langkah yang diambil oleh Arab Saudi.
• Persiapan 2026: Aturan baru ini akan membantu BP Haji dalam persiapan penyelenggaraan haji tahun 2026.
• Imbauan Jemaah: Calon jemaah diimbau untuk waspada terhadap tawaran visa furoda palsu.