Warga Polewali Mandar Ditemukan Tak Bernyawa di Jurang Setelah Empat Hari Pencarian

Polewali Mandar digegerkan dengan penemuan jenazah seorang pria bernama Yunus (28) di dasar jurang yang curam pada hari Jumat (30/5/2025). Yunus dilaporkan hilang sejak empat hari sebelumnya. Lokasi penemuan jenazah berada di perbatasan antara Desa Tenggelang dan Desa Pussui, Kecamatan Luyo, Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat. Jurang tempat ditemukannya korban memiliki kedalaman lebih dari 10 meter.

Penemuan ini bermula dari kecurigaan warga yang melihat sesuatu yang aneh di dasar jurang. Laporan tersebut kemudian diteruskan kepada pihak berwenang. Tim SAR gabungan yang terdiri dari berbagai unsur, termasuk BPBD, TNI/Polri, Basarnas, PSC, relawan, dan warga setempat segera bergerak menuju lokasi untuk melakukan proses evakuasi. Proses evakuasi berlangsung sulit dan dramatis karena kondisi medan yang sangat berat. Lokasi korban berada di tebing yang curam dengan permukaan berbatu dan licin, serta ditutupi oleh semak belukar yang lebat.

Petugas SAR harus menggunakan peralatan khusus mountaineering dan menerapkan teknik lowering dengan tali karmantel untuk mengangkat tubuh korban dari dasar jurang menggunakan tandu khusus. Iptu Asmar Gunawan, Kanit SAR Polman, mengungkapkan bahwa medan yang berat dan berbahaya menjadi tantangan utama dalam proses evakuasi, apalagi jalur tersebut licin akibat hujan yang mengguyur sebelumnya.

Sebelum proses evakuasi, Tim Inavis Polres Polman telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk mengumpulkan bukti-bukti yang dapat membantu mengungkap penyebab kematian Yunus. Setelah pemeriksaan awal di lokasi, jenazah korban dimasukkan ke dalam kantong jenazah dan dibawa menggunakan ambulans ke rumah sakit untuk pemeriksaan lebih lanjut. Hingga saat ini, penyebab pasti jatuhnya Yunus ke jurang masih belum diketahui. Pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan dan menunggu hasil pemeriksaan medis untuk mengungkap penyebab kematian korban.