Seorang Jemaah Haji Lanjut Usia Asal Malang Wafat di Makkah Akibat Kecelakaan

Kabar duka menyelimuti keluarga besar jemaah haji asal Kabupaten Malang. Arsan Gimah, seorang pria lanjut usia (92 tahun) asal Desa Karangsari, Kecamatan Bantur, dilaporkan meninggal dunia di Makkah, Arab Saudi, pada hari Selasa, 27 Mei 2025, pukul 05.16 waktu setempat. Kepergian Arsan meninggalkan kesedihan mendalam bagi keluarga dan kerabat yang ditinggalkan.

Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Malang, H. Sahid, membenarkan kabar duka tersebut. Menurut informasi yang diterima, almarhum Arsan meninggal dunia akibat kecelakaan. Namun, detail mengenai insiden kecelakaan yang merenggut nyawa Arsan belum diketahui secara pasti.

"Beliau wafat di Rumah Sakit An-Nur Hospital Makkah pada pukul 05.16 Waktu Arab Saudi," ujar H. Sahid melalui pesan singkat, Jumat (30/5/2025).

Selain faktor kecelakaan, H. Sahid menambahkan bahwa riwayat penyakit hipertensi yang diderita almarhum diduga turut menjadi faktor yang memperburuk kondisi kesehatannya. Arsan Gimah tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 81. Jenazah almarhum telah disalatkan di Masjidil Haram dan dimakamkan di Maqbaroh Surayyah.

Sebelum menghembuskan nafas terakhir, Arsan Gimah telah menunaikan ibadah umrah wajib. Dalam perjalanan ibadah haji ini, almarhum didampingi oleh putranya, Syamsul. Keduanya tergabung dalam Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU) Al-Mabrur Gondanglegi.

Tahun ini, Kabupaten Malang memberangkatkan total 1.371 jemaah haji yang terbagi dalam 8 kloter. Pemberangkatan jemaah haji dilakukan secara bertahap sesuai dengan kloter dan syarikah masing-masing.

Kepergian Arsan Gimah menjadi pengingat bagi seluruh jemaah haji untuk senantiasa menjaga kesehatan dan keselamatan diri selama berada di Tanah Suci. Semoga almarhum Arsan Gimah husnul khotimah dan diterima di sisi Allah SWT, serta keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kesabaran.