Suzuki Optimistis Varian Tertinggi Fronx akan Mendominasi Penjualan

Suzuki menaruh harapan besar pada kehadiran Fronx di pasar otomotif Indonesia, meski kondisi industri roda empat saat ini dinilai penuh tantangan. Perusahaan menargetkan penjualan SUV kompak bergaya coupe ini mencapai 2.000 unit per bulan, atau setara dengan 24.000 unit setiap tahunnya.

Fronx hadir dengan tiga tipe utama dan enam varian berbeda. Harga terendah dimulai dari Rp 259 juta, sedangkan varian tertinggi, yang dilengkapi dengan teknologi mild hybrid, dibanderol sekitar Rp 321 juta untuk opsi warna two-tone. Menurut Deputy Managing Director Sales and Marketing 4W Suzuki Indomobil Sales (SIS), Dony Ismi Himawan Saputra, varian SGX atau varian tertinggi diprediksi akan menjadi primadona di pasar.

"Pada periode awal peluncuran, kami memperkirakan varian tertinggi akan menyumbang sekitar 50-60 persen dari total penjualan Fronx," ungkap Dony di Jakarta, pada Rabu (28/5/2025). "Setelah periode awal tersebut, kami memproyeksikan varian SGX akan berkontribusi sekitar 40 persen, varian GX 30 persen, dan sisanya varian GL sebesar 30 persen."

Kendati tidak memberikan alasan spesifik mengapa varian termahal diperkirakan paling laris, Dony menduga hal ini berkaitan dengan preferensi konsumen Indonesia yang cenderung memilih varian dengan fitur terlengkap. Suzuki menawarkan Fronx dalam tiga varian utama: GL, GX, dan SGX. Setiap varian tersedia dalam pilihan transmisi manual lima percepatan dan transmisi otomatis konvensional (AT).

Sebagai daya tarik tambahan, Suzuki menawarkan program khusus senilai Rp 10 juta untuk semua varian Fronx bagi konsumen yang melakukan pembelian hingga September 2025. Berikut adalah daftar harga on the road (OTR) Jakarta untuk Suzuki Fronx:

  • Fronx – GL (M/T): Rp 259.000.000
  • Fronx – GL (A/T): Rp 271.000.000
  • Fronx – GX (M/T): Rp 276.000.000
  • Fronx – GX (A/T): Rp 293.900.000
  • Fronx – SGX (A/T): Rp 319.900.000

*Tambahan Rp 2 juta untuk opsi warna two-tone.