Kementerian Perdagangan (Kemendag) memberikan perhatian khusus terhadap proses pengembalian dana (refund) tiket konser Day6 "3rd World Tour Forever Young". Hingga 27 Mei lalu, tercatat baru 47% dari total dana yang seharusnya dikembalikan kepada konsumen telah terealisasi. Padahal, Kemendag telah memberikan batas waktu kepada Mecimapro, selaku promotor konser, hingga akhir Mei 2025 untuk menyelesaikan proses refund ini.

Direktur Jenderal Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga (PKTN) Kemendag, Moga Simatupang, menegaskan pentingnya percepatan proses pengembalian dana ini. Pemerintah, menurutnya, berkomitmen penuh untuk memberikan kepastian hukum dan perlindungan maksimal kepada konsumen yang dirugikan. Kemendag secara aktif terus memantau perkembangan proses refund yang dilakukan oleh Mecimapro.

Pihak Mecimapro, melalui Direktur Fransiska Melani, menyatakan komitmennya untuk segera menuntaskan proses pengembalian dana. Mecimapro telah membuka jalur komunikasi khusus untuk membantu konsumen yang mengalami kendala terkait refund tiket konser Day6.

Namun, Mecimapro mengakui adanya sejumlah tantangan yang menyebabkan proses refund berjalan lebih lambat dari yang diharapkan. Kendala-kendala tersebut antara lain:

• Kelengkapan Data Konsumen: Banyak konsumen yang membeli tiket melalui jasa titipan (jastip), sehingga memerlukan verifikasi data rekening dan dokumen pendukung yang lebih rumit.
• Verifikasi Internal: Proses pengecekan email diperlukan untuk memastikan dana refund disalurkan kepada pihak yang berhak dan sesuai dengan prosedur yang berlaku.
• Proses Transfer Bank: Transfer dana dalam jumlah besar memerlukan waktu tambahan karena adanya proses batching dan sistem kliring antar bank.

Kemendag terus berkoordinasi dengan Mecimapro untuk mencari solusi atas kendala-kendala tersebut dan memastikan hak-hak konsumen terpenuhi. Pemerintah berharap agar proses refund dapat segera diselesaikan secara transparan dan akuntabel.