Pesta Gelembung di Surabaya: Kesenangan Anak-Anak dan Kewaspadaan Kesehatan

Euforia Pesta Gelembung di Surabaya: Keceriaan Anak dan Pertimbangan Kesehatan

Kemeriahan Surabaya Pesta Pora 2025 mencapai puncaknya dengan gelaran pesta gelembung (bubble party) yang memikat, berlangsung dari tanggal 29 Mei hingga 1 Juni di Taman Hiburan Pantai (THP) Kenjeran. Acara ini menjadi bagian tak terpisahkan dari perayaan Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS) ke-732, menawarkan serangkaian kegiatan menarik seperti kompetisi e-sport, fun climbing, tantangan mukbang, dan permainan tradisional. Namun, daya tarik utama terletak pada pesta gelembung yang dirancang khusus untuk anak-anak.

Nurul, seorang warga Sidomulyo, mengungkapkan kegembiraannya karena dapat membawa putranya bermain gelembung dalam acara tersebut. Awalnya berencana untuk berenang di kolam renang terdekat, Nurul mengubah rencananya setelah mengetahui adanya pesta gelembung. Ia menuturkan bahwa anak-anak sangat antusias bermain busa dan gelembung karena memberikan pengalaman yang tak terlupakan. Rini, warga Rungkut, sependapat bahwa acara ini memberikan hiburan sekaligus relaksasi bagi anak-anak. Ia menyoroti pembatasan sesi yang mencegah kerumunan dan memungkinkan anak-anak untuk bersantai sepenuhnya. Rini berharap Pemerintah Kota Surabaya akan terus menyelenggarakan acara ramah anak di masa depan, karena ia selalu mencari tempat yang sesuai untuk anaknya.

Manfaat dan Risiko Mandi Busa

Mandi busa atau berendam dalam gelembung memang dikenal sebagai aktivitas yang menyenangkan dan memberikan sejumlah manfaat bagi kesehatan. Selain meredakan stres, mandi busa dapat melancarkan sirkulasi darah, mengendurkan otot yang tegang, serta meningkatkan kualitas tidur dan kesehatan mental. Namun, di balik kesenangan ini, terdapat risiko yang perlu diwaspadai.

Dokter kandungan dan ginekologi, Deepa Dewan, menjelaskan bahwa mandi busa dapat mengganggu keseimbangan pH pada area kewanitaan, terutama jika menggunakan produk yang mengandung surfaktan dan pewangi keras. Produk mandi busa semacam itu dapat menyebabkan iritasi dan peradangan pada vagina. Selain itu, mandi busa juga dapat meningkatkan risiko infeksi saluran kemih (ISK), kekeringan pada vagina, dan infeksi jamur. Pewangi dan deterjen yang keras dapat mengganggu keseimbangan pH alami vagina, menciptakan lingkungan yang ideal bagi pertumbuhan jamur yang berlebihan.

Tips Aman Menikmati Mandi Busa

Untuk tetap aman saat menikmati mandi busa, dokter Dewan menyarankan beberapa langkah pencegahan:

  • Pilihlah produk mandi busa yang diformulasikan khusus untuk kulit sensitif.
  • Batasi durasi mandi tidak lebih dari 15 menit.
  • Bilas area genital hingga bersih dan keringkan dengan lembut.
  • Hindari memasukkan produk mandi busa ke dalam saluran vagina.

Dengan pemahaman yang tepat dan langkah-langkah pencegahan yang cermat, pesta gelembung dan mandi busa dapat tetap menjadi kegiatan yang menyenangkan dan menyehatkan bagi semua kalangan.