Pola konsumsi sehari-hari ternyata memiliki dampak signifikan terhadap kesehatan organ hati. Beberapa kebiasaan makan yang dianggap lumrah, justru dapat meningkatkan risiko penyakit serius seperti kanker hati. Oleh karena itu, penting untuk memahami dan menghindari kebiasaan-kebiasaan buruk tersebut demi menjaga kesehatan hati dan mengurangi potensi terkena kanker.

Seorang ahli gastroenterologi, Dr. Saurabh Sethi, menyoroti beberapa kebiasaan konsumsi yang sebaiknya dihindari untuk meminimalisir risiko kanker hati. Berikut adalah beberapa diantaranya:

• Batasi Konsumsi Daging Olahan: Daging olahan, termasuk sosis dan bacon, seringkali mengandung nitrat dan bahan pengawet tambahan. Konsumsi rutin makanan jenis ini dapat memberikan efek negatif pada kesehatan hati dan meningkatkan kemungkinan terkena kanker hati.
• Hindari Konsumsi Alkohol Berlebihan: Konsumsi alkohol, bahkan dalam jumlah sedang, dapat memicu masalah serius pada hati, seperti sirosis. Dr. Sethi menekankan bahwa peringatan ini berlaku untuk semua jenis minuman beralkohol, termasuk anggur merah yang sering dianggap lebih aman.
• Kurangi Minuman Manis: Minuman manis seperti soda dan minuman berenergi mengandung fruktosa tinggi. Fruktosa dapat memberikan beban berat pada hati dan berkontribusi pada perkembangan penyakit hati berlemak non-alkohol (NAFLD). Kondisi ini selanjutnya dapat meningkatkan risiko kanker hati.
• Waspadai Makanan yang Digoreng: Makanan yang digoreng, seperti keripik kentang dan kentang goreng, sebaiknya dibatasi. Konsumsi berlebihan makanan yang digoreng dapat meningkatkan risiko kanker hati dari waktu ke waktu.

Dengan memahami dan menghindari kebiasaan-kebiasaan konsumsi yang berpotensi merusak kesehatan hati, kita dapat mengambil langkah proaktif dalam menjaga kesehatan organ vital ini dan mengurangi risiko terkena kanker hati.