Berkas Perkara Perusakan Mobil dengan Tersangka Jan Hwa Diana Segera Dilimpahkan ke Kejaksaan
Surabaya, Jawa Timur - Proses hukum terhadap Jan Hwa Diana, yang saat ini berstatus tahanan Polrestabes Surabaya, terus bergulir. Meskipun juga ditetapkan sebagai tersangka oleh Ditreskrimum Polda Jatim atas dugaan penggelapan ijazah, kasus perusakan mobil yang melibatkan dirinya dan suaminya, Handy Soenaryo, sebagai tersangka tetap menjadi fokus utama.
AKP Rina Shanty Nainggolan, Kasi Humas Polrestabes Surabaya, mengonfirmasi bahwa penyidik sedang mempercepat penyelesaian berkas perkara untuk segera dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri. Proses pemberkasan ini meliputi pemeriksaan terhadap pelapor, saksi-saksi, dan juga tersangka. "Kami berupaya secepat mungkin menyelesaikan pemberkasan ini," ujar Rina.
Lebih lanjut, Rina menjelaskan bahwa status Diana sebagai tersangka dalam dua kasus berbeda tidak akan menghambat proses pemberkasan kasus perusakan mobil. Polrestabes Surabaya tetap dapat bekerja secara maksimal, mengingat penahanan pertama terhadap Diana dilakukan oleh pihaknya.
Sementara itu, Jemmy Nahak, pengacara Paul Sthevanus selaku pelapor kasus perusakan mobil, memastikan bahwa kasus yang melibatkan Diana di Polrestabes Surabaya tetap berjalan. Meskipun Diana kini berstatus tersangka dalam dua kasus berbeda, proses hukum tetap berlanjut. "Tiga saksi dari pihak klien kami telah dimintai keterangan. Diana dan suaminya tetap ditahan di Polrestabes," tegas Jemmy.
Jemmy mengungkapkan bahwa berdasarkan informasi yang diperoleh, berkas perkara kliennya diperkirakan akan dilimpahkan ke Kejaksaan pada bulan berikutnya. Ia berharap Kejaksaan dapat menyatakan berkas perkara lengkap atau P-21, sehingga Diana dapat segera menjalani persidangan.
Rincian Kasus
Kasus ini bermula dari laporan Paul Sthevanus terkait dugaan perusakan mobil yang melibatkan Jan Hwa Diana dan suaminya, Handy Soenaryo. Polisi telah melakukan serangkaian penyelidikan, termasuk pemeriksaan terhadap saksi-saksi dan tersangka. Proses hukum terus berjalan dengan harapan agar kasus ini dapat segera diselesaikan secara adil dan transparan.
Pentingnya Penegakan Hukum
Kasus ini menjadi sorotan publik karena melibatkan seorang tokoh yang juga terjerat dalam kasus lain. Hal ini menunjukkan bahwa penegakan hukum harus dilakukan secara adil dan tanpa pandang bulu, siapapun yang bersalah harus mempertanggungjawabkan perbuatannya di hadapan hukum.
Harapan Pelapor
Pelapor, Paul Sthevanus, berharap agar kasus ini dapat segera diselesaikan dan pelaku dapat dihukum sesuai dengan perbuatannya. Ia juga berharap agar proses hukum berjalan secara transparan dan adil, sehingga keadilan dapat ditegakkan bagi semua pihak yang terlibat.
Daftar Saksi
- Saksi 1
- Saksi 2
- Saksi 3
Barang Bukti
- Mobil yang rusak
- Rekaman CCTV
- Keterangan saksi