Wagub Jatim Promosikan Potensi Investasi Jawa Timur di Forum Jepang

Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak, aktif mempromosikan potensi investasi provinsi tersebut di Jepang. Kehadirannya sebagai narasumber di Forum Indonesia Investment, Economic and Regulatory Outlook di Tokyo menjadi platform penting untuk menarik minat investor asing.

Forum yang diselenggarakan oleh Atsumi & Sakai ini menjadi ajang bagi Emil Dardak untuk menyampaikan keunggulan Jawa Timur sebagai tujuan investasi yang menjanjikan. Selain menjadi pembicara, Wagub Emil Dardak juga melakukan serangkaian pertemuan dengan investor potensial untuk menjajaki peluang kerjasama yang lebih konkret. Langkah ini merupakan bagian dari strategi proaktif Pemerintah Provinsi Jawa Timur untuk meningkatkan investasi dan menciptakan lapangan kerja.

Emil Dardak mengungkapkan bahwa Jawa Timur telah ditunjuk oleh pemerintah pusat untuk memaparkan potensi investasi pada Osaka World Expo mendatang. Penunjukan ini menjadi bukti pengakuan atas daya tarik investasi yang dimiliki Jawa Timur. Ia juga menegaskan bahwa seluruh biaya perjalanan dan akomodasi selama berada di Jepang ditanggung oleh penyelenggara forum, sehingga tidak menggunakan anggaran APBD Jawa Timur.

Dalam forum tersebut, Emil Dardak memaparkan berbagai potensi investasi di Jawa Timur, mulai dari sektor perikanan, kopi, ritel makanan olahan, komponen otomotif, hingga energi terbarukan, kimia dan mineral, serta perdagangan. Beberapa investor besar seperti Itochu, Mitsui, dan Riken NPR Corp juga menjadi target pertemuan untuk memperkuat kerjasama yang sudah terjalin maupun membuka peluang investasi baru.

Berikut adalah daftar investor yang ditemui oleh Wagub Emil Dardak:

  • Itochu (Investasi di industri perikanan dan kopi)
  • Mitsui (Investasi di industri ritel makanan olahan)
  • Riken NPR Corp (Investasi di pabrik komponen otomotif)
  • Investor di bidang energi terbarukan
  • Investor di bidang kimia dan mineral
  • Investor di bidang perdagangan

Menurut data kumulatif 2010-2025, Jepang merupakan investor terbesar keempat di Jawa Timur. Secara keseluruhan, investasi di Jawa Timur mengalami peningkatan signifikan dalam beberapa tahun terakhir. Pada periode 2019-2023, investasi meningkat tiga kali lipat dari Rp 51,2 triliun pada tahun 2018 menjadi Rp 145,1 triliun pada tahun 2023. Hal ini menunjukkan bahwa Jawa Timur semakin diminati oleh investor, baik dari dalam maupun luar negeri.