Survei Indikator Politik: TNI dan Presiden RI Raih Tingkat Kepercayaan Publik Tertinggi

Lembaga survei Indikator Politik Indonesia baru-baru ini merilis hasil penelitian yang menunjukkan tingkat kepercayaan publik yang sangat tinggi terhadap Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Presiden Republik Indonesia. Temuan ini didasarkan pada survei yang melibatkan 1.286 responden yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia, dilaksanakan pada periode 17 hingga 20 Mei 2025.

Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi, mengungkapkan bahwa TNI dan Presiden menempati posisi teratas dalam hal kepercayaan publik. Survei mencatat bahwa sekitar 85 persen responden memiliki kepercayaan terhadap TNI, sementara 82 persen menyatakan kepercayaan terhadap Presiden.

Rincian Tingkat Kepercayaan Publik

Berikut adalah rincian tingkat kepercayaan publik terhadap beberapa lembaga negara berdasarkan hasil survei:

• TNI:
  • Sangat Percaya: 23,9%
  • Cukup Percaya: 61,8%
  • Tidak Percaya: 11,2%
  • Tidak Percaya Sama Sekali: 1,3%
  • Tidak Tahu/Tidak Menjawab: 1,8%
• Presiden:
  • Sangat Percaya: 17,3%
  • Cukup Percaya: 64%
  • Tidak Percaya: 15,8%
  • Tidak Percaya Sama Sekali: 1,5%
  • Tidak Tahu/Tidak Menjawab: 1,9%

Burhanuddin Muhtadi menekankan bahwa survei ini mengukur public trust terhadap institusi, bukan approval terhadap individu atau kinerja perorangan.

Lembaga Negara Lainnya

Selain TNI dan Presiden, survei ini juga mengukur tingkat kepercayaan publik terhadap lembaga negara lainnya. Berikut adalah beberapa di antaranya:

1. Kejaksaan Agung (Kejagung): 76,0%
2. Dewan Perwakilan Daerah (DPD): 75,1%
3. Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR): 74,1%
4. Mahkamah Agung (MA): 73,7%
5. Pengadilan: 73,3%
6. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK): 72,6%
7. Kepolisian Republik Indonesia (Polri): 72,2%
8. Dewan Perwakilan Rakyat (DPR): 71,0%
9. Partai Politik (Parpol): 65,6%

Survei ini memiliki margin of error kurang lebih 2,8 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen, dengan menggunakan metode simple random sampling.