Perawatan Krusial Mobil Eropa: Jangan Sepelekan Pemilihan Oli Mesin

Performa tinggi dan teknologi mutakhir yang menjadi ciri khas mobil-mobil Eropa menuntut perhatian khusus dalam hal perawatan. Salah satu aspek vital yang seringkali terabaikan adalah pemilihan oli mesin yang tepat. Berbeda dengan mobil-mobil Jepang atau merek lainnya, mobil Eropa memerlukan oli dengan spesifikasi dan kualitas yang spesifik untuk menjaga performa dan memperpanjang usia pakai mesin.

Winarno, pemilik bengkel Wins Motor di Sukoharjo, Jawa Tengah, menekankan pentingnya perbedaan ini. Menurutnya, meskipun prinsip dasar perawatan mobil Eropa serupa dengan mobil Jepang, perbedaan signifikan terletak pada spesifikasi dan kualitas oli yang digunakan. "Perawatannya sebenarnya sama saja, tetapi spesifikasi dan kualitas oli harus dibedakan. Umumnya, mobil Eropa membutuhkan oli dengan SAE 5W30, sementara mobil biasa bisa menggunakan 10W40," jelas Winarno.

Jadwal penggantian oli, yaitu setiap 5.000 hingga 10.000 kilometer atau setiap enam bulan, mana pun yang tercapai lebih dulu, tetap berlaku. Keterlambatan penggantian oli dapat berakibat fatal. Oli yang sudah terlalu lama digunakan dapat mengeras, menghambat sirkulasi, dan mengurangi kemampuannya dalam melumasi komponen mesin secara efektif. Lebih lanjut, sirkulasi oli yang buruk juga dapat mengganggu sistem pendinginan mesin, menyebabkan suhu kerja mesin meningkat dan meningkatkan risiko overheat.

"Kalau terlalu lama tidak diganti, oli bisa mengeras dan menghambat sirkulasi serta pendinginan mesin," imbuh Winarno.

Oleh karena itu, pemilik mobil Eropa disarankan untuk tidak hanya rutin mengganti oli sesuai jadwal, tetapi juga memastikan bahwa oli yang digunakan memenuhi rekomendasi pabrikan. Pemilihan oli yang tepat adalah investasi penting untuk menjaga performa dan keawetan mesin mobil Eropa Anda.

Tips Memilih Oli yang Tepat untuk Mobil Eropa Anda:

  • Perhatikan Rekomendasi Pabrikan: Buku manual kendaraan Anda akan memberikan informasi detail mengenai spesifikasi oli yang direkomendasikan.
  • Pilih Oli Sintetik: Oli sintetik umumnya memberikan perlindungan yang lebih baik dan tahan lama dibandingkan oli mineral.
  • Perhatikan Kode SAE: Kode SAE (Society of Automotive Engineers) menunjukkan viskositas oli pada suhu yang berbeda. Pastikan kode SAE sesuai dengan rekomendasi pabrikan.
  • Beli dari Sumber Terpercaya: Pastikan Anda membeli oli dari toko atau bengkel yang terpercaya untuk menghindari produk palsu atau berkualitas rendah.
  • Konsultasikan dengan Mekanik: Jika Anda ragu, jangan sungkan untuk berkonsultasi dengan mekanik yang berpengalaman dalam menangani mobil Eropa.