Askrindo Gandeng Alfamart dalam Program Perlindungan UMKM Nasional

PT Asuransi Kredit Indonesia (Askrindo), sebagai bagian dari holding Indonesia Financial Group (IFG), berkolaborasi dengan PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (Alfamart) meluncurkan program perlindungan usaha yang menyasar 10.000 mitra UMKM Alfamart di seluruh Indonesia. Inisiatif ini bertujuan untuk memberikan rasa aman dan keberlanjutan usaha bagi para pelaku UMKM.

Program ini menawarkan perlindungan asuransi komprehensif dengan total nilai pertanggungan mencapai Rp 50 miliar. Fokus utama perlindungan adalah terhadap risiko-risiko yang paling sering mengancam operasional UMKM, seperti kecelakaan kerja dan kebakaran. Dengan adanya jaminan asuransi ini, diharapkan UMKM dapat lebih tenang dalam menjalankan bisnisnya dan meminimalisir dampak kerugian akibat kejadian yang tidak terduga.

Menurut Direktur Utama Askrindo, M Fankar Umran, pemilihan produk asuransi yang tepat merupakan kunci untuk meminimalisir risiko yang dihadapi UMKM. Asuransi berperan penting dalam melindungi aset usaha dari berbagai ancaman, mulai dari kebakaran dan pencurian hingga kerugian akibat bencana alam. Lebih lanjut, Fankar menekankan bahwa manfaat asuransi mikro tidak hanya terbatas pada perlindungan aset, tetapi juga mencakup perlindungan bagi karyawan, termasuk santunan jika terjadi kecelakaan atau meninggal dunia.

Corporate Affairs Director Alfamart, Solihin, menambahkan bahwa kerjasama ini lebih dari sekadar bantuan finansial. Ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan literasi perlindungan usaha di kalangan UMKM yang selama ini kurang terjangkau oleh produk asuransi. Alfamart memandang Askrindo sebagai mitra ideal dalam penyediaan asuransi, mengingat pengalaman dan keahlian perusahaan dalam melindungi UMKM. Solihin menegaskan komitmen Alfamart untuk memberikan perlindungan kepada mitra usahanya agar mereka dapat menjalankan bisnis dengan lebih percaya diri dan menciptakan ekosistem usaha kecil yang lebih kuat.

Inisiatif ini juga mendapat dukungan penuh dari Kementerian UMKM Republik Indonesia. Deputi Bidang Usaha Mikro Kementerian UMKM, M. Riza A. Damanik, mengapresiasi program ini sebagai bagian dari upaya pemerintah untuk memperkuat peran UMKM dalam perekonomian nasional. Riza menyoroti beberapa tantangan yang dihadapi UMKM, termasuk keterbatasan akses permodalan, legalitas usaha, pelatihan dan pengembangan usaha, serta kurangnya pemahaman tentang mitigasi risiko bencana.

Riza menambahkan bahwa program kemitraan antara Askrindo dan Alfamart ini menunjukkan peran penting sektor swasta dan BUMN dalam menciptakan ekosistem perlindungan yang inklusif bagi UMKM. Ia berharap semakin banyak pelaku usaha kecil yang dapat tumbuh bersama Indonesia melalui program-program serupa.