Pembalap Yamaha, Fabio Quartararo, mengalami nasib kurang beruntung pada balapan utama MotoGP Inggris 2025 di Sirkuit Silverstone. Setelah menunjukkan performa impresif dan memimpin jalannya lomba selama 11 putaran, kendala teknis pada motor YZR-M1 memaksa El Diablo mengakhiri balapan lebih awal.

Quartararo, yang memulai balapan dari posisi pole, tampil sangat kompetitif sejak awal. Ia mampu menjaga ritme balap dan memimpin di depan para rivalnya. Namun, harapan untuk meraih kemenangan perdana di musim ini pupus ketika rear-height device pada motornya mengalami masalah pada lap ke-12. Insiden ini membuat Quartararo kehilangan kendali dan terpaksa keluar dari lintasan.

Kekecewaan jelas terlihat dari raut wajah Quartararo. Ia bahkan terlihat memukul-mukul motornya dan menangis di pinggir lintasan. Meskipun gagal menyelesaikan balapan, Quartararo tetap mendapatkan dukungan dan simpati dari para penggemar. Hal ini terbukti dengan terpilihnya ia sebagai Rider of The Race berdasarkan voting dari penonton, sebuah nominasi baru yang diperkenalkan di MotoGP 2025.

Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas semangat juang, keberanian, dan kerja keras yang telah ditunjukkan oleh Quartararo sepanjang balapan. Meskipun hasil akhir tidak sesuai harapan, Quartararo telah membuktikan bahwa ia dan tim Yamaha telah membuat kemajuan yang signifikan dalam hal performa.

"Saya merasa kami telah membuat satu langkah. Belum cukup, tapi kami semakin kuat dan kuat. Saya telah melakukan balapan yang hebat. Saya tidak akan mengatakan itu adalah yang terbaik dalam karir saya, tapi mungkin dalam 3-4 tahun terakhir. Tentu saja, saya sangat kecewa, tapi saya pikir kami harus tetap menegakkan kepala," ujar Quartararo, seperti dikutip dari siaran resmi Yamaha.

Gagal finis di MotoGP Inggris membuat Quartararo tertahan di peringkat 8 klasemen sementara dengan 59 poin. Marc Marquez masih memimpin klasemen dengan 192 poin.

Berikut poin penting dari balapan MotoGP Inggris 2025:

• Fabio Quartararo memimpin 11 lap awal sebelum mengalami masalah teknis.
• Masalah terletak pada rear-height device motor Yamaha YZR-M1.
• Quartararo terpilih sebagai Rider of The Race berdasarkan voting penggemar.
• Marc Marquez masih memimpin klasemen sementara MotoGP 2025.

Terlepas dari hasil yang mengecewakan, Quartararo dan Yamaha tetap optimis dengan perkembangan yang telah dicapai. Mereka bertekad untuk terus bekerja keras dan meningkatkan performa agar dapat bersaing lebih baik di balapan-balapan selanjutnya.