Kunjungan Kenegaraan PM Li Qiang ke Indonesia Disambut Meriah di Istana Merdeka

Kunjungan kenegaraan Perdana Menteri (PM) Republik Rakyat Tiongkok, Li Qiang, ke Indonesia pada hari Minggu, 25 Mei 2025, berlangsung dengan meriah di Istana Merdeka, Jakarta. Kedatangan PM Li Qiang beserta rombongan disambut langsung oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, dengan upacara kenegaraan yang megah.

Upacara penyambutan kenegaraan tersebut diwarnai dengan berbagai atraksi yang memukau. Saat kendaraan yang membawa PM Li Qiang memasuki gerbang utama Istana Merdeka, dentuman meriam kehormatan menggema, menandai dimulainya rangkaian acara penyambutan. Puluhan personel berkuda dari Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) turut berpartisipasi, mengiringi kendaraan PM Li Qiang menuju halaman utama istana. Barisan anak-anak sekolah yang membawa bendera Merah Putih dan bendera Tiongkok, melambaikan tangan dan menyambut kedatangan PM Li Qiang dengan penuh semangat.

Lagu kebangsaan kedua negara, Indonesia Raya dan March of the Volunteers, berkumandang selama upacara, menambah khidmat suasana. Presiden Prabowo Subianto kemudian mengajak PM Li Qiang untuk melakukan inspeksi pasukan kehormatan, sebagai simbol penghormatan dan persahabatan antar kedua negara. Sejumlah menteri Kabinet Merah Putih turut hadir dalam upacara penyambutan tersebut, termasuk Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Menteri Luar Negeri Sugiono, dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.

Kunjungan PM Li Qiang ke Indonesia berlangsung selama tiga hari, dari tanggal 24 hingga 26 Mei 2025. Sehari sebelumnya, setibanya di Jakarta, PM Li Qiang menghadiri acara gala dinner atau jamuan makan malam sekaligus pertemuan bisnis dengan para pengusaha terkemuka dari Indonesia. Acara bertajuk Indonesia-China Business Reception 2025 tersebut juga dihadiri oleh Presiden Prabowo Subianto dan sejumlah menteri Kabinet Merah Putih. Dalam kesempatan tersebut, Presiden Prabowo menekankan pentingnya hubungan bilateral antara Indonesia dan Republik Rakyat Tiongkok, yang dinilainya sebagai salah satu hubungan yang paling strategis dan menjanjikan bagi masa depan kawasan Asia.

Prabowo Subianto juga menyoroti potensi besar kemitraan antara Indonesia dan Tiongkok dalam menentukan arah perdamaian dan stabilitas di kawasan. Kunjungan ke Tiongkok menjadi lawatan mancanegara pertama Prabowo setelah terpilih sebagai Presiden Indonesia. Menurutnya, hal ini mencerminkan betapa strategis, penting, dan menjanjikannya hubungan bilateral antara kedua negara. "Kenapa saya mengunjungi Tiongkok pertama kali bahkan sebelum saya dilantik? Karena saya memandang hubungan antara Indonesia dengan Tiongkok adalah suatu hubungan bilateral yang sangat strategis, sangat penting, dan sangat menjanjikan," ujar Prabowo.

Kunjungan PM Li Qiang ini diharapkan semakin mempererat hubungan bilateral antara Indonesia dan Tiongkok di berbagai bidang, termasuk ekonomi, perdagangan, investasi, dan kerja sama regional. Kedua negara berkomitmen untuk terus meningkatkan kemitraan strategis komprehensif demi kepentingan bersama dan stabilitas kawasan.

Rangkaian Acara Penyambutan:

  • Tembakan meriam kehormatan
  • Parade pasukan berkuda Paspampres
  • Lambaian bendera oleh anak-anak sekolah
  • Lagu kebangsaan kedua negara
  • Inspeksi pasukan kehormatan