Samsung dikabarkan tengah mempersiapkan gebrakan baru di pasar ponsel lipat dengan meluncurkan perangkat layar lipat tiga (tri-fold) pada kuartal ketiga tahun ini. Langkah ini diyakini sebagai upaya menantang dominasi Huawei Mate XT yang lebih dulu hadir dengan konsep serupa. Namun, ada indikasi kuat bahwa ketersediaan ponsel revolusioner ini akan sangat terbatas.

Berdasarkan informasi yang beredar, ponsel lipat tiga Samsung ini kemungkinan besar hanya akan dipasarkan di dua negara, yaitu China dan Korea Selatan. Strategi ini serupa dengan peluncuran Galaxy Z Fold Special Edition tahun lalu. Indikasi ini diperkuat dengan ditemukannya nomor model perangkat di database GSMA, yang secara spesifik mengidentifikasi kode SM-F968N untuk pasar Korea dan SM-F9680 untuk pasar China.

Selain ketersediaan yang terbatas, calon konsumen juga harus menyiapkan dana yang cukup besar untuk memiliki perangkat ini. Proyeksi harga menunjukkan bahwa ponsel lipat tiga Samsung akan dibanderol antara USD 3.000 hingga USD 3.500, atau setara dengan Rp 49 juta hingga Rp 57 juta. Harga ini jauh lebih tinggi dibandingkan dengan Galaxy Z Fold 6 yang diluncurkan di Indonesia dengan harga mulai dari Rp 26.499.000. Bahkan, jika dibandingkan dengan Huawei Mate XT yang dijual seharga Rp 52,999 juta, harga ponsel lipat tiga Samsung ini masih lebih tinggi.

Saat ini, detail spesifikasi teknis dari ponsel lipat tiga Samsung masih minim. Bocoran yang ada menyebutkan bahwa perangkat ini mungkin akan mengusung nama Galaxy G Fold dan mendukung pengisian daya cepat 25W. Jika rumor ini akurat, perilisan akan berlangsung beberapa bulan setelah peluncuran Galaxy Z Fold 7 dan Galaxy Z Flip 7.

Berikut perbandingan harga:

• Samsung Galaxy Z Fold 6: Mulai dari Rp 26.499.000
• Huawei Mate XT: Rp 52.999.000
• Samsung Ponsel Lipat Tiga (Prediksi): Rp 49.000.000 - Rp 57.000.000

Terlepas dari keterbatasan ketersediaan dan harga yang fantastis, peluncuran ponsel lipat tiga Samsung ini menandai babak baru dalam inovasi teknologi ponsel. Perangkat ini diharapkan dapat memberikan pengalaman pengguna yang unik dan membuka peluang baru dalam penggunaan perangkat mobile.